Kamis, 08 Mei 2008

Artikel




SELF – LOVE

Drs. Petrus Souisa, M.Ed

Satu sebutan dan bilamana membaca ini, kita mungkin kurang berterima oleh sebab bagaimana kita harus mencintai diri sendiri.
Sebagian dari antara kita mungkin menganggap bahwa mencintai diri sendiri sama dengan mementingkan diri sendiri atau egois. Tidak, demikian sebenarnya !
Cinta diri (self – love) tidak sama dengan egoisme (selfishness). Justru sebaliknya, mengasihi/mencintai diri sendiri adalah permulaan dari kemampuan mengasihi orang lain. Dengan kata lain, kalau seseorang tidak mengasihi dirinya sendiri, mustahillah dia mampu mencintai/mengasihi sesamanya dengan sungguh-sungguh. Seseorang yang tidak dapat memahami dirinya sendiri, mustahil dia mampu memahami orang lain.
Kalau kita diharuskan memahami/mengasihi orang lain, mengapa kita tidak boleh mencintai diri sendiri ?
Cinta diri bukanlah hal yang salah. Yang menjadi pertanyaannya sekarang bagaimana kita dapat memahmi/dapat mencintai diri sendiri ?
1. Terimalah diri kita sendiri seperti apa adanya.
Kalau kita tidak dikaruniai suara yang bagus, tidak perlu me-
nganggap diri sebagai penyan yi.
Kalau kita tidak dikaruniai wajah yang tampan atau cantik tidak
perlu kita bermimpi atau berkhayal menjadi orang tampan atau
cantik.
Kalau kita tidak dikaruniai otak Jenius seperti Prof.Dr. Habibie
kita tidak perlu berkhayal menjadi orang Jenius.
Apapun atau bagaimanapun diri kita, kita harus berani berkata : ”Inilah diriku yang sebenarnya! Aku bahagia menjadi diriku! Kalau kita tidak menerima diri kita sendiri sseperti apa adanya, kita akan berperang melawan diri sendiri didalam batin.
Bertrand Russel, seorang ahli matematika dan pemenang Nobel untuk saatra tahun 1950, mengatakan:”Seseorang tidak mungkin bisa berdamai dengan orang lain sebelum dia belajar berdamai dengan dirinya sendiri.” Penerimaan diri sendiri (Self-Acceptance) ini penting sebagai langkah men uju kejenjang selanjutnya.
2. Kita harus mensyukuri keberadaan kita karena Tuhan telah mem-
perbolehkan kita hidup sehat di bumi ini dan kita juga harus yakin
bahwa tiap-tiap manusia mempunyai keunikan. Manusia memang
sering mempunyai banyak kekurangan. Namun kalau kita mau
terbuka, ,jujur dan melihat lebih dalam mungkin ada keunikan
tertentu yang dapat kita temukan dalam diri kita, dan sangat mung-
kin keunikan ini dapat kita kembangkan.
Temukan keunikan dalan diri kita. Sekarantg belum tentu kita yang sebenarnya atau kita yang paling baik. Hampir semua orang mempunyai keunikan dan kemampuan yang belum dikembangkan, kadang-kadang bahkan belum diketahui. Bahkan tidak pernah dikembangkan atau dinikmati seumur hidup.
Mudah-mudahan dengan menerima diri sendiri seperti apa adanya dan menyukuri keunikan yang kita miliki membuat kita lebih mengasihi diri sendiri yang akan membawa kemampuan untuk mengasihi orang lain. Succes is my right..